Doktrin ttg Allah
PANDANGAN2 TENTANG KEBERADAAN ALLAH
1. Pandangan Sebab Akibat
Kita selalu bertanya: Bagaimana sampai terjadi demikian? Segala sesuatu yang ada di dalam dunia ini harus adda penyebabnya, alam semesta ini juga ada yang
menciptakannya. Kejadian 1:1; Mazmur 19:1-7, Roma 1:19-20; Ibrani 11:3
2. Keberadaan Allah terlihat dalam "Manusia" ciptaan Allah yang mulia.
Manusia dicipptakan menurut gambar dan rupa Allah. Kejadian 1:26. Wajah kera yg tercantik tidak akan menyamai manusia. Kecerdasan manusia adalah
penyataan terbesar akan keberadaan Allah yang mempunyai hikmat yang agung.
3. Keberadaan Allah terlihat dalam "Intuisi" (Kesadaran Beragama) manusia
Selain manusia itu adalah makhluk yang cerdas, manusia juga mempunyai intuition, religious instinct (pengetahuan akan keberadaan Allah). Inilah yang
membuat manusia ingin menyembah sesuatu yang ada diatasnya. Sebelum menjumpai Allah, banyak orang membuat allah atau dewa-dewa untuk disembahnya.
Kis 17:23-24, Roma 1:23-25, Maz 115:1-8
4. Keberadaan Allah terbukti dalam Moral Manusia
Manusia mempunyai kepekaan terhadap hal-hal yang baik dan jahat. Allah memberikan "hati nurani" (Conscience). Kalau manusia melanggar hati nurani ini,
maka perasaan bersalah (Guilt) dan takut akan hukuman menghantui manusia. roma 2:14,15; I Tim 4:1-2; Ibr 9:14
5. Keberadaan Allah terbukti dalam Sejarah Dunia
Sejarah manusia menunjuk kepada satu tangan yang mengatur, membimbing dan menontrol bangsa-bangsa di dunia. Maz 66:7, Yes 45:1-5, Why 17:17
6. Keberadaan Allah terlihat dlm Kristus
Keberadaan Allah dinyatakan dalam Kristus. KelahiranNya, KehidupanNya tanpa dosa, mukjizat yang dibuatNya, ajaranNya, KematianNya, KebangkitanNya,
dan PengangkatanNya tak dapat dipisahkan dr Allah. Yoh 1:1-14, Yoh 14:6-9, I Tim 3:16
7. Keberadaan Allah terbukti dengan adanya Alkitab
Alkitab adalah suatu saksi terhadap kebenaran Allah. Alkitab mengkomunikasikan / memberitakan tentang Allah, hakekatNya dan rencanaNya.
Posted in: Doktrin Allah
Kirimkan Ini lewat Email
BlogThis!
Berbagi ke Facebook
0 komentar:
Posting Komentar